SATU GURU BANYAK KARYA
Oleh: Mangatur Panjaitan
SMAN 16 Batam
Ket,
gambar. Publikasi tulisan di media cetak
Memberi motivasi dan mengajak para guru agar membuat/ memiliki karya tulis. Berpedoman dengan kenaikan pangkat guru ASN bahwa naik pangkat ke yang lebih tinggi dimulai dari pangkat 3b keatas wajib melampirkan karya tulis. Beberapa buku ber-ISBN yang penulis tulis dan telah tersebar dipenjuru Nusantara yakni:
Ket, gambar. Mengajak para guru menulis dan menerbitkan buku
Pada suatu kesempatan mengajak para guru untuk menulis, menerbit, hingga
mencetak karya tulis menjadi sebuah buku cetak. Ajakan dan motivasi tersebut
membuahkan hasil. Pada saat ini beberapa guru telah memiliki karya buku,
mulai dari buku antologi hingga buku solo.
Ket,
gambar. Karya buku para guru Se-Nusantara
Penulis memotivasi
dan mengajak para guru Se-Nusantara berkarya melalui pembuatan buku antologi yang
ber-ISBN. Buku tersebut telah tercetak dan tersebar di seluruh penjuru nusantara.
Ket,
gambar. Penyerahan buku kepada para kepala instansi
Karya buku diserahkan kepada beberapa instansi terkait seperti perpustakaan dan arsip daerah, kantor bahasa provinsi, dinas pendidikan provinsi, perwakilan DPD yang membidangi pendidikan, dan beberapa sekolah
Ket, gambar. Penyerahan beberapa hasil
karya tulis buku solo keperpustakaan sekolah
Penulis membuat buku solo yang berjudul “Asa di pelupuk mata”
yang merupakan karya tulis/ buku pertama dan selanjutnya buku yang berjudul
“Bahaya Narkoba” yang merupakan buku kedua
yang ditulis, diterbitkan hingga dicetak lalu diserahkan dan disimpan di
perpustakaan sekolah.
Ket, gambar. Guru Motivator Literasi terpilih tahun 2021
Menjadi guru motivator literasi (GML)
Pada bulan November penulis mengikuti seleksi GML yang diselenggarakan oleh FIM, dimana seleksi tersebut terbuka secara umum kepada seluruh guru se-Nusantara. Seleksi tersebut dimulai dengan melengkapi data-data yang diminta, termasuk tulisan dengan tema yang ditentukan oleh panitia. Pengumuman hasil seleksi diumumkan panitia, satu diantaranya saya ditetapkan sebagai guru motivasi literasi terpilih tahun 2021.
Ket.
Gambar. Mendirikan TBM dan mengadakan lomba literasi
Mendirikan
dan mengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM)
UU RI No 43 tahun 2007 tentang perpustakaan berbunyi ”Pemerintah, Pemerintah daerah dan masyarakat mendorong tumbuhnya taman bacaan masyarakat dan rumah baca untuk menunjang pembudayaan kegemaran membaca.” Dan berdasarkan UU RI No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 26 ayat (4), disebukan bahwa satuan pendidikan nonformal terdiri atas lembaga kursus, lembaga pelatihan, kelompok belajar, pusat kegiatan belajar masyarakat, majelis taklim, serta satuan pendidikan yang sejenis. Taman Bacaan Masyarakat adalah lembaga pembudayaan kegemaran membaca masyarakat yang menyediakan dan memberikan layanan di bidang bahan bacaan, berupa: buku, novel, majalah, tabloid, koran, komik, dan bahan multi media lain, yang dilengkapi dengan ruangan untuk membaca, diskusi, bedah buku, menulis, dan kegiatan-kegiatan sejenis lainnya, dan didukung oleh pengelola yang berperan sebagai motivator serta fasilitator. TBM sebagai sarana pendidikan bertujuan untuk menumbuh kembangkan minat/ kegemaran membaca guna mewujudkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Selain itu, TBM juga berfungsi sebagai pendidikan nonformal yang dapat dimanfaatkan masyarakat yang tidak dapat mengikuti pendidikan formal. Untuk itu perlu perluasan akses TBM dan penguatan kelembagaannya, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih luas dan berkualitas. Dengan adanya sebuah taman baca kita bisa memperoleh informasi dan ilmu yang berguna bagi masa depan. Berdirinya Taman Bacaan SEHATI terbentuk dari sinergi bapak Mangatur Panjaitan akan kepeduliannya terhadap pendidikan dan kesenian, bapak Mangatur Panjaitan bersedia membantu mengembagkan TBM SEHATI dalam keorganisasian yang lebih solid, serta Lembaga/ Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) KEPRI yang juga bersedia mewadahi TBM SEHATI sebagai member. TBM ini memiliki konsep yang menarik, karena di TBM SEHATI tersebut pengunjung tidak hanya untuk membaca buku saja tetapi juga kegiatan lainnya untuk melakukan kegiatan kesenian dan juga pelatihan menulis. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis menjelaskan secara singkat tentang Taman Baca Masyarakat (TBM) SEHATI. Lembaga Taman Bacaan Masyarakat SEHATI beralamat di Jalan Raya Bagan, Perum Cipta Piayu Village Blok G Nomor 7 Tanjungpiayu Kota Batam. Didirikan pada tahun 2020 yang masih diselenggarakan secara mandiri dan telah didaftarkan pada tahun 2020 kepada dinas pendidikan. Taman Bacaan Masyarakat SEHATI didirikan oleh Fasilitator serta para Pegiat Literasi sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat dalam dunia pendidikan untuk turut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan amanah undang-undang Dasar Tahun 1945. Didirikan pada tahun 2020 yang terinspirasi dari Kantor Bahasa Kepulauan Riau, sebagai upaya yang dilakukan untuk membantu masyarakat yang sulit dijangkau karena letak geografis dalam memperoleh pendidikan dan informasi. Dengan melihat potensi sumber daya manusia dan antusias masyarakat di Kecamatan Sei beduk maka penulis menyelenggarakan Taman Bacaan Masyarakat “SEHATI”. Dalam organisasi pengelolaan dan kepanitiaan Taman Baca Masyarakat SEHATI dibantu oleh masyarakat sekitar TBM. Taman bacaan masyarakat ini sangat sederhana tetapi nyaman dan bersih untuk membaca. Layanan yang ada di taman bacaan masyarakat SEHATI yaitu: a. Layanan peminjaman, untuk meminjam harus mengisi data buku yang dipinjam di buku peminjaman. b. Layanan untuk masyarakat, layanan tersebut berupa: sebagai tempat untuk latihan menggambar untuk anak-anak, sebagai tempat untuk memberikan materi penulisan buku, sebagai pusat pengembangan literasi baca tulis dan sebagai konsultan masyarakat.
Mengadakan
lomba mewarnai di TBM
Pada
tanggal 1 Maret 2020 TBM SEHATI mengadakan lomba literasi menggambar dan
mewarnai Se-Kota Batam, mulai dari tingkat PAUD hingga kelas 5 SD. Dengan
jumlah peserta yang mengikuti 19 peserta dan kegiatan tersebut berjalan dengan
lancar.
Adapun
tujuan dari satu guru satu karya diatas agar tercapai masyarakat yang cerdas
dan sejahtera sesuai dengan cita-cita luhur seluruh masyarakat dan bangsa
Indonesia yang tertuang dalam Undang-Undang Republik Indonesia Tahun 1945 pada
pembukaan alinea ke-4 yang berbunyi: Kemudian daripada itu untuk membentuk
suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi
dan keadilan sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam
suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan
Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada
Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia
dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.
Resolusi/ target yang akan dikerjakan penulis ditahun 2022 yakni menginplementasikan terkait dengan satu guru satu inovasi (sagusanov) dan satu guru satu penelitian (sagusapel).